Saturday, December 2, 2017

Konfigurasi DNS Server Debian 7 Di Virtual Box


DNS atau Domain Name System, adalah layanan server yang bertugas mentranslasikan ip address menjadi domain name. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya, bukan domainnya. Akan tetapi, manusia jauh lebih sulit dalam mengingat angka-angka dibanding dengan huruf. Contohnya saja, lebih mudah mana mengetikkan alamat ip 118.98.36.20 di browser dibandingkan dengan mengetik domain www.google.com saja? Tentunya lebih mudah mengingat yang www.google.com bukan? Untuk itulah DNS Server dibuat,dimana alamat IP akan diubah menjadi domain.

Berikut Tutorialnya :
  • Langkah pertama yaitu buat virtual debian 7 yang sudah diinstall dan setting network adapternya seperti gambar dibawah
  • Lalu mulai virtual debian-nya dan ketik perintah seperti "pico /etc/network/interfaces" dan Tekan enter
  • Ketik script seperti gambar dibawah
  • Restart network-nya dengan perintah "service networking restart"
  • Tes ping dengan perintah "ping 192.168.1.1" jika ingin menghentikan layana ping tekan "CTRL+C"
  • Kita akan memasukkan repository debian 7, jika belum punya silahkan klik

  • Sesudah dimasukkan DVD repository-nya kita akan scan DVD-nya dengan perintah "apt-cdrom add". dan jika muncul tulisan seperti digambar maka scan sukses
  • Lalu ketik perintah "eject". lakukan hal yang pada tahap 7 dan 8 untuk scan DVD2 repository debian 7
  • Install aplikasi yang digunakan untuk DNS Server (bind9) dan untuk browser servernya (lynx)
  • Jika muncul tulisan seperti ini ketik "y" lalu enter
  • Jika muncul tulisan seperti gambar di bawah (jika diminta oleh debian)
  • Masukkan DVD1 repository debian dan tekan enter

  • Lalu ketik perintah "cd /etc/bind"
  • Copy master database db.local dan db.255 ke database primary seperti langkah digambar
  • Buka database-nya dengan perintah "pico db.com db.ip"
  • Tampilan database db.com

  • Seluruh tulisan "localhost." diganti menjadi domain yang diinginkan dengan cara ketik tombol "CTR+W" lalu "CTRL+R" lalu ketik tulisan yang ingin diubah dan tekan enter seperti gambar dibawah
  • Setelah itu ketik mau dirubah menjadi apa tulisan tadi dan tekan enter, seperti gambar dibawah
  • Lalu tekan huruf "a"
  • Tambahkan script seperti gambar dibawah
  • Tekan "CTRL+K" lalu "CTRL+U" untuk copy paste barisan dan ubah satu baris "@" menjadi "www" seperti gambar berikut. dan jika sudah selesai ketik tombol "CTRL+X" lalu "y" lalu tekan enter
  • Jika sudah keluar dari "db.com" kita akan langsung masuk ke direktori "db.ip". Lalu ubah seluruh tulisan "localhost." menjadi domain. Caranya sama dengan langkah No. 17 s/d 19. dan nanti hasilnya akan seperti ini
  • Lalu tambahkan script di yang paling bawah seperti gambar dibawah, jika sudah tekan "CTRL+X" tekan "y" dan Enter
  • lalu ketik perintah "pico named.conf.default-zones"
  • Copy tulisan yang dikotak merah itu dengan cara "CTRL+6" lalu blok tulisan yang akan di copy, jika sudah ketik "ALT+6" 
  • Pastekan script yang tadi di copy di tempat yang paling bawah dan edit seperti gambar dibawah. Jika selesai ketik tombol "CTRL+X" tekan "y" dan enter
  • Ketik perintah "pico /etc/resolv.conf" dan tekan enter
  • Lalu tambahkan script "nameserver 192.168.1.1" jika sudah tekan "CTRL+X" tekan "y" lalu enter
  • Restart bind9 dengan cara ketik "service bind9 restart" dan jika tampilan sesudah direstart seperti gambar dibawah maka DNS Server tidak ada masalah
  • Kalau kita tes DNS-nya sekarang tidak akan tampil, karna belum menginstall "apache2" maka dari itu harus kita install dulu seperti gambar dibawah
  • Jika sudah kita akan tes DNS Server di debian dengan perintah "lynx faris.com" seperti gambar  dibawah
  • Tampilannya akan seperti in jika berhasil. untuk keluar dari lynx tinggal tekan huruf "q"

  • Lalu kita tes di client, sebelum itu atur dulu adapter VirtualBox dengan Ip Address seperti digambar
  • Jika sudah buka browser dan ketik nama domainnya yaitu faris.com dan akan tampil seperti gambar dibawah. Jika DNS tidak jalan coba matikan terlebih dahulu AntiVirus yang ada di PC

Terima kasih telah membaca artikel saya, bila ada saran untuk artikel selanjutnya silahkan chat saya via email. dan semoga artikel ini bermanfaat :)